Kesehatan merupakan salah satu hal yang terkadang diabaikan oleh penulis karena terlalu fokus untuk menulis. Padahal, kesehatan itu sendiri adalah faktor yang sangat penting untuk mendukung karir kepenulisan.

Untuk membantu kamu melindungi kondisi tubuh, Kita akan bahas 5 hal yang bisa dilakukan seorang penulis untuk menjaga kesehatan tubuhnya.

  1. Perhatikan Jumlah Asupan Air 

Hal yang biasanya paling sering dilupakan oleh seorang penulis adalah untuk menjaga jumlah asupan air yang masuk ke dalam tubuh. Memang harus diakui, kalau menulis terkadang membuat seorang penulis lupa akan sekelilingnya termasuk minum.

Namun sebaiknya hal ini dirubah karena menjaga jumlah asupan air yang masuk ke tubuh bisa memberikan pengaruh terhadap proses menulis. Untuk mencegah terjadinya kurang minum, kamu bisa coba mengakalinya dengan selalu menyediakan air minum ketika kamu menulis.

Dengan begitu, kamu tidak akan lupa minum meskipun tengah sibuk menulis.

  1. Perhatikan Waktu Duduk

Selain urusan minum, waktu duduk adalah salah satu hal yang sering dilupakan oleh penulis. Sering terjadi ketika tengah serius menulis, penulis duduk untuk waktu yang lama tanpa jeda.

Padahal duduk untuk jangka waktu yang terlalu lama dapat mengundang berbagai macam penyakit berbahaya. Mulai dari membuat tekanan darah dan gula menjadi tinggi hingga membuat kadar kolesterol tinggi.

Karena itulah ada baiknya kamu mengatur waktu duduk untuk menulis. Selain demi kondisi kesehatan badan, waktu istirahat artinya juga memberikan waktu kepada otak untuk rehat dari berpikir. Sehingga otak akan kembali segar dan bisa mengolah ide dengan lebih lancar.

  1. Jaga Postur Tubuh Ketika Menulis 

Postur tubuh menjadi hal lain yang perlu kamu jaga ketika menulis. Lupa diri ketika menulis dapat membuat seorang penulis tidak terlalu memperhatikan bagaimana posisi tubuh yang tepat.

Akibatnya, tubuh bisa mengalami berbagai macam kondisi yang kurang baik seperti leher yang sakit bahkan sakit kepala.

Satu tips untuk kamu para penulis, jangan lupa pastikan posisi duduk kamu tegak ya ketika menulis. Tariklah bahu ke belakang dan pastikan kaki menapak di lantai. Ingatlah juga kalau posisi layar sebaiknya sejajar dengan pandangan.

  1. Lindungi Kesehatan Mata

Sebagai seorang penulis di era digital, kamu tentunya tidak akan lepas dari komputer. Otomatis, mata kamu pun akan sering menatap layar. Menatap layar komputer terlalu lama sebenarnya bisa memberikan dampak yang kurang baik di masa depan yang membuat kamu harus menggunakan kacamata berlensa tebal nantinya.

Agar mata kamu terhindar dari kerusakan, kamu bisa memakai strategi mengalihkan pandangan dari layar laptop selama 20 menit dan melihat ke arah benda yang jauh selama 20 detik.

  1. Istirahat yang Cukup 

Tips menjaga kesehatan untuk penulis yang kelima atau yang terakhir adalah istirahat yang cukup. Terdengar sepele, tetapi pada kenyataannya tidak sedikit penulis yang mengorbankan waktu istirahat mereka hingga jatuh sakit.

Bagaimana caranya memiliki waktu istirahat yang cukup tetapi tetap bisa menulis? Jawabannya adalah dengan membuat jadwal. Dengan adanya jadwal, kamu bisa mengatur waktu tidak hanya untuk menulis dan beristirahat tetapi juga untuk kegiatan kamu yang lainnya.

Kesimpulannya, menjaga kesehatan memang sering dilupakan oleh para penulis. Tetapi perlu diingat bahwa untuk menyelesaikan satu naskah saja, membutuhkan banyak waktu dan energi yang otomatis membuat stamina dan kesehatan tidak boleh dilupakan. 

Jadi jangan sampai lupa jaga kesehatan ya.